Minggu, 06 November 2011

review 22


THE ROLE OF KANT’S THEORY OF KNOWLEDGE IN SETTING UP THE EPISTEMOLOGICAL FOUNDATION OF MATHEMATICS
                                                    
By: Marsigit


Filosofi matematika bertujuan untuk menjelaskan dan menjawab pertanyaan-pertanyaan tentang status dan dasar dari objek dan metode matematika, yaitu mengklarifikasi secara ontologis apakah ada objek matematika, dan mengklarifikasi secara epistomologis apakah semua pernyataan matematika yang berarti memiliki tujuan dan menentukan kebenaran. Sebuah pandangan sederhana dari filosofi matematika menunjukkan bahwa ada empat pandangan utama yaitu Platonisme, logicism, Formalisme, dan Intuitionism.
Filsafat pra-Kant matematika diatur sebagai perdebatan antara Rasionalis dan empiris. Kant mulai filosofi matematika dengan fokus pada pengetahuan matematika dan hubungan epistemik mereka untuk teorema dan bukti yaitu epistemologi matematika. Peran teori Kant dalam menyiapkan pengetahuan dasar epistemologis matematika muncul dari upaya Kant untuk mengatur epistemologis dasar matematika yang didasarkan pada prinsip-prinsip sintetis apriori di mana ia percaya bahwa penilaian matematika adalah contoh asli pengetahuan.
Kontribusi Kant yang paling signifikan untuk filsafat modern adalah pengakuan bahwa pengetahuan matematika adalah mungkin. Yang mengistimewakan pemikiran matematika setelah Kant tampaknya berasal dari pemikiran awal Kant yang membedakan dari model intuisi dan berpikir. Epistemologis matematika menurut Kant adalah prinsip bahwa inferensi adalah ketika seseorang menangkap sebuah arsitektur matematika di mana pembenaran kesimpulan matematika dipandang sebagai pengembangan suatu pembenaran matematika.
Kant percaya bahwa penilaian matematika dan fisika dari Newton adalah contoh untuk pengetahuan sejati. Matematika dan ilmu pengetahuan adalah obyektif dan berlaku universal, karena semua manusia tahu dengan cara yang sama. Teori Kant tentang pengetahuan mengakui konsep besar matematika dan intuisi, sehingga baik aljabar dan geometri dapat ditampung.
Dalam kecenderungan filsafat teori matematika saat ini, teori Kant ini sejalan dengan persepsi bahwa pemahaman tentang matematika dapat didukung oleh sifat fakultas persepsi. Setidaknya ada dua garis filsafat di mana mereka memiliki posisi yang berbeda dari masalah-masalah epistemologis dalam epistemologis dasar matematika. Baris pertama merasakan bahwa matematika harus dibatasi oleh sifat fakultas persepsi. Baris kedua merasakan bahwa masalah dalam matematika tidak konsisten dengan kemampuan perseptual, tetapi tidak membatasi matematika untuk apa yang mampu intuisi.

Tidak ada komentar: